Musi Online https://musionline.co.id 11 October 2021 @20:00 932 x dibaca Ketum Pengprov IKASI Provinsi Sumsel dan juga Anggota DPRD Provinsi Sumsel, H Alfrenzi Panggarbesi saat menyambut kontingen Cabor Anggar Provinsi Sumsel, Senin (11/10).
Musionline.co.id, Palembang – Setelah berhasil mendulang empat mendali pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, sebanyak 12 Orang kontingen Cabang Olahraga (Cabor) Anggar Provinsi Sumsel kembali di kota Palembang.
Kedatangan 12 kontingen Cabor Anggar ini di Bandara Sultan Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang, Senin (11/10) pagi, disambut dengan penuh rasa sukacita oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumsel Akhmad Yusuf, Ketum Pengprov IKASI Provinsi Sumsel dan juga Anggota DPRD Provinsi Sumsel H Alfrenzi Panggarbesi beserta sejumlah pejabat pentingnya.
Atas nama Gubernur, Kadis Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumsel, Akhmad Yusuf memberikan apresiasi untuk para atlet dan official Cabor Anggar kontingen Provinsi Sumsel yang telah memberikan prestasi luar bisa telah mengharumkan nama Provinsi Sumsel pada ajang PON 20 di Papua dengan menyabet 4 mendali masing-masing 2 mendali emas, 1 perak dan 1 mendali.
"Apresasi luar biasa untuk para atlet, official yang telah mengharumkan nama Provinsi Sumsel. Sesuai tradisi bahwa yang berprestasi akan mendapatkan penghargaan dalam berupa bonus dan lainnya. Seperti bonus yang sudah di siapkan oleh pak Gubernur Sumsel Herman Deru sebesar Rp 300 juta untuk mendali emas," kata Akhmad Yusuf.
Dia juga menyebut sesuai dengan Permenpora RI bahwa peraih mendali emas PON akan diapresiasi lebih. Misalkan diterima sebagai ASN, kenaikan pangkat istimewa, jaminan hidup dan lainnya.
"Artinya para atlet ini akan mendapat penghargaan sangat baik sesuai prestasi yang dicapainya," kata Yusuf.
Selain itu, Akhmad Yusuf juga menambahkan sekembalinya ke daerah asal para atlet pelatih, official, juru masak, tim keamanan akan diisolasi sesuai dengan surat edaran yang diterbitkan pada 7 Oktober 2021. Dimana menurutnya seluruh kontingen asal Provinsi Sumsel dilakukan swab dan karantina selama 5x24/8x24 jam.
"Jadi usai dari sini (Bandara SMB II) kami akan langsung mengantar para kontingen PON Papua ke rumah sehat, mereka akan diisolasi 5 atau 8 x 24 jam setelah itu baru bisa kembali ke rumah masing-masing," ucapnya sembari menyebut usulan pembangunan gedung olaharaga khusus Cabor Anggar sudah masuk ke pihaknya.
Di sisi lain Ketum Pengprov IKASI Provinsi Sumsel dan juga Anggota DPRD Provinsi Sumsel, H Alfrenzi Panggarbesi mengucapkan terima kasih pada jajaran Pemerintah Provinsi yang telah banyak membantu memberikan fasilitas latihan, pemberangkatan hingga kembalinya para atlet ke Kota Palembang.
“Alhamdulillah dari Cabor Anggar atlet kita berhasil mendulang mendali 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu. Para kontingen Anggar ini telah membanggakan kita semua karena berhasi l meraih prestasi luar bisa membanggakan Sumsel dikancah naisonal," imbuhnya.
Sementara itu Ricky salah satu atlet Anggar Sumsel yang berhasil meraih mendali emas mengungkapkan perasaan bangganya atas hasil yang didapatkannya pada PON 20 Papua.
"Saya sangat bangga sekali dan bersyukur karena dapat meraih mendali emas untuk Sumsel," katanya.
Dia juga menyebutkan dalam ajang PON Papua ini merupakan yang kedua kali yang didapat dalam ajang yang sama. Dimana pada PON Jawa Barat sebelumnya mendapatkan mendali perak.
(ril/hum)
0 Komentar